Sifatmu menimbulkan kekesalan dan kekecewaanku
Namun tak pernah ku sangka
Kekesalanku membuat kau diam
Acuhkanku dan anggap ku tak ada
Hampa terasa hidup ini
Tanpa ada kata yang terucap dari bibir manismu
Senyummu, canda tawamu lebih berharga
Daripada menahan egoisku
Slalu ku maafkan salahmu
Walau tak sebaliknya dalam dirimu
Hidup ini terasa lebih berwarna
Saat kita bercanda dan tertawa
Kini aku sangat berharap padamu
Untuk kembali seperti yang dulu
Yang tak pernah menimbulkan kekesalan dalam diriku
Buanglah sifat menyebalkanmu itu
Yang maunya menang sendiri
Tak pernah pedulikan perasaan orang lain
Sifatmu yang dulu bukanlah sifat yang sempurna
Tapi masih lebih baik dari pada kau yang sekarang
Ku mohon kembalilah ....
Kau yang dulu .......
Tidak ada komentar:
Posting Komentar