Sabtu, 28 Januari 2012

Pagi Itu

Pagi itu aku menunggumu
Menunggu kehadiranmu
Menyaksikan lalu lalng kendaraan
Dan menghirup pekatnya asap dari kendaraan kendaraan itu

Sampai waktu yang masih wajar aku masih menungggumu
Berharap lekas datang mengantarkan sesuatu untukku
Ditemani segelas kopi dan sedikit cemilan di kedai kopi langganan

Sampai waktu yang begitu lama aku masih setia menanti kehadiranmu
Berharap cemas dengan apa yang akan kau berikan
Dan begitu lama kau tetap tak kunjung datang
Hampir habis kesabaranku

Sebelum waktu sia sia

Mohon Ampun

Tuhan ampuni mata ini yang teramat sering menoleh kehangatan duniawi
Tak mampu memejam dikala api sedang berkobar
Tuhan ampuni telinga ini yang telah mendengar
Bisikan kenikmatan dunia
Tak mendengar lantunan ayat ayat Mu
Mengabaikan panggilanMu yang terdengar jelas namun tak kudengar

Tuhan ampuni mulut ini yang selalu bergunjing
Menyerukan kalimat kalimat sampah yang menusuk-nusuk sesama
Tak pernah pelan berkata apalagi bersuara untuk memujiMu
Semua indera yang ada telah hina dalam kenikmatan dunia
Ampuni mereka ya Allah sebelum mereka benar-benar marah dan mengadu kepadaMu atas penyalahgunaan fungsi mereka yang benar-benar Kau ciptakan dengan sempurna untukku

Ingatlah hati ini agar tak salah memfungsikan apa yang Kau ciptakan
Tak sanggup hati ini menerima balasan inderaku atas perbuatanku Mohon ampun atas segala dosa dan khilaf yang telah hamba lakukan ya Allah


Amin ....