Kamis, 24 November 2011

Di Kamar

Di kamar ini ku teteskan seluruh air mata ini

setelah seharian tertahan oleh senyuman, tawa dan canda

hanya demi senyum sesama dan kebahagiaan mereka



Di kamar ini ku ceritakan segala penat dan kegalauan pada sebuah guling

setelah seharian tertahan menahan kesabaran atas perlakuan orang

hanya untuk menjaga perasaannya karena lidahku ini begitu tajam terasa



Di kamar ini ku lampiaskan segala amarah

pukulan dan tendangan ku layangkan

pada dinding dinding dan segala macamnya

tanpa mereka mengelak dan menanyakan sebabku



Di kamar ini bagikan kebahagiaan dan duka yang kudapat

selama seharian melawan kerasnya kehidupan kota

mengucurkan keringat hingga tetes terakhir

demi secercah harap demi senyum kebahagiaan orang tua



Di kamar ini ku palingkan wajah ini

atas segala kepura-puraan yang membodohiku

membisukan mulutku dan memejamkan mataku

melakukan segala dosa-dosa yang tak pernah kuduga

menikmati segala kenikmatan-kenikmatan dunia sesaat yang membelenggu



Di kamar ini pula, ku tundukkan kepala ini

ku angkat kedua telapak tangan ini

mengharap keridloanMu dan ampunanmu

atas segala dosa yang telah berlalu



Di kamar ini

saksi hidupku ....

teman curhatku ....

sahabat sejatiku ....

musuh terbesarku ...

ruangan sesatku ....

rumah Tuhanku ...



Di kamar ini ...

Rabu, 23 November 2011

@Kutipan_Anda: Paku di Pagar

@Kutipan_Anda: Paku di Pagar: (Foto: Nail and Hammer ) Pernah ada seorang anak kecil yang memiliki temperamen buruk. Ayahnya memberinya sekantong paku dan mengatakan ...

Jumat, 09 September 2011

Keluh

Kemarahanku tak menjadikannya sebuah beban bahkan dia anggap sebagai awal kehancuran
Sikapku yang semata mata ingin dapat perhatiannya, ia abaikan tanpa ingin dia tahu alasanku
Terkadang apa yang saya lakukan ini merendahkan saya sendiri sebagai laki laki
Lebih berat lagi mereka memanfaatkan keadaan ku ini
Yang selalu menerima apa yang mereka mau
Ikhlas sebenarnya jika mereka berterima kasih dan mau menghargai apa yang saya lakukan untuk mereka


Ketidakberdayaanku melawan kemarahannya membuatku selalu menerima dan menuruti semua yang dia inginkan
Bahkan kesalahannya bagi tak berarti apa apa


Namun terasa sepi setiap ku jauh darinya
Inginku selalu dekat dia walau hanya tatapan mata
Seelalu muncul pertanyaan dalam benakku
"Aku yang tak bisa mengimbanginya atau dia yang tak bisa menerimaku adanya"
Tak mudah sebenarnya menjalaninya
Hanya bisa bersabar adanya

Senin, 07 Maret 2011

Cintai Batik Indonesia

Lihat dan beli ya ....

Agar Batik Indonesia bisa dilestarikan ....

http://batikindonesia.com/batik/category/motif/batik-tasikmalaya?ap_id=bangkitabadi"
http://batikindonesia.com/batik/images/885" alt="batik tasik"

http://batikindonesia.com/batik/category/pembuatan/batik-tulis?ap_id=bangkitabadi" target="
http://batikindonesia.com/batik/images/1665" alt="batik tulis"

http://batikindonesia.com/batik/category/produk/selendang?ap_id=bangkitabadi"
http://batikindonesia.com/batik/images/1821" alt="syal batik"

http://batikindonesia.com/?ap_id=bangkitabadi" target="blank"

Kamis, 24 Februari 2011

SMS MU BUAT GELISAHKU

Hidup ini tidak bisa kita tahu sampai kapan berjalan .....

Jika suatu saat kamu menghubungiku namun aku tak ada jawaban

Segeralah datang untuk ku ...

Karena mungkin saat itu aku tak bisa lagi menemanimu

Mungkin saat itulah aku telah "MENUTUP MATA & HIDUPKU" dari dunia ini

Hanya satu yang ingin kau tau, aku bahagia telah mengenalmu

Dan kumohon tetaplah ingat aku walaupun aku telah tiada ......

Terima kasih ...

Keluhuran Nilai Batik #2 oleh Batik Indonesia

Belajar dari batik tentang kesabaran.
Setiap kain batik, tulis ataupun cap, melalui proses pembuatan yang berliku. Setiap lembarnya melalui waktu hingga berminggu-minggu bahkan bulanan, untuk dapat hadir dengan hasil akhir kecantikannya.
Berikut tulisan yang semoga dapat menginspirasi tentang kesabaran. Tulisan ini dibuat oleh Agus Syafii yang berjudul 'Sabar Meraih Kemenangan'
Suatu hari keledai milik seorang petani jatuh ke dalam sumur. Hewan itu menangis dengan memilukan selama berjam-jam sementara si petani memikirkan apa yang harus dilakukannya.
Kemudian petani itu berpikir bahwa hewan itu sudah tua dan sumur juga perlu ditimbun karena dianggapnya berbahaya, jadi tidak berguna untuk menolong keledai.
Petani itu mengajak tetangga-tetangganya untuk datang membantunya. Mereka membawa sekop dan mulai menyekop tanah ke dalam sumur.
Ketika keledai menyadari apa yang sedang terjadi, ia menangis penuh kengerian.Tetapi kemudian, semua orang takjub, karena keledai menjadi diam. Setelah beberapa sekop tanah lagi dituangkan ke dalam sumur, petani melihat ke dalam sumur dan tercengang karena apa yang dilihatnya.
Walaupun punggungnya terus ditimpa oleh bersekop-sekop tanah dan kotoran, keledai melakukan sesuatu yang menakjubkan. Ia mengguncang- guncangkan badannya agar tanah yang menimpa punggungnya turun ke bawah, lalu menaiki tanah itu.
Sementara tetangga-tetangga si petani terus menuangkan tanah kotor ke atas punggung hewan itu, si keledai terus juga menguncangkan badannya dan melangkah naik. Segera saja, semua orang terpesona ketika si keledai meloncati tepi sumur dan keluar dari sumur.
Begitulah kehidupan senantiasa menuangkan masalah, problem dan kesedihan agar kita mampu menjadi kuat dan dewasa.
Mengguncangkan segala macam problem, masalah, kesedihan untuk melatih kesabaran kita dan menjaga pikiran kita agar tetap jernih dengan menggunakannya sebagai pijakan melangkah naik keluar dari sumur ‘penderitaan’ dan melahirkan sikap kearifan dalam hidup kita.
Baca lebih lanjutnya di sini http://agussyafii.blogspot.com/2010/02/sabar-meraih-kemenangan.html
Salam Batik Indonesia

http://BatikIndonesia.com/

Rabu, 23 Februari 2011

LAGU UNTUK ILHAMAH FELAYATI RUSTAN

AKU SAKIT by Wali Band

Aku sakit
Bila menatap matamu
Sadarku bahwa engkau bukan milikku
Aku sakit
Bila ku mengagumimu
Sadarku kau tak pernah mengagumi ku
Bangunkan aku dari tidur panjangku
Sadarkan aku dari mimpi tentangmu
Ku salah bila ku berharap padamu
Salah ku paksa kau tuk mengagumi ku
Kau tak tau perasaan ku
Dan ku tak mau kau tau
Aku sakit
Jika kau tau hatiku
Karna diriku tak berarti bagimu
Aku sakit
Bilakah kau sembuhkan aku
Tak mungkin, tak mungkin sungguh tidak mungkin

Aku sakit .....



KU MENUNGGU by Rossa

Ku menunggu
Ku menunggu kau putus dengan kekasihmu
Tak akan ku ganggu kau dengan kekasihmu
Ku ‘kan selalu disini untuk menunggumu
Cinta itu
Ku berharap kau kelak ‘kan cintai aku
Saat kau telah tak bersama kekasihmu
Ku lakukan semua agar kau cintaiku

Haruskah ku bilang cinta
Hati senang namun bimbang
Ada cemburu juga rindu
Ku tetap menunggu

Haruskah ku bilang cinta
Hati senang namun bimbang
Dan kau sudah ada yang punya
Ku tetap menunggu
Datang padaku
Ku tahu kelak kau ‘kan datang kepadaku
Saat kau sadar betapa ku cintaimu
Ku ‘kan selalu setia ‘tuk menunggumu

Ku tetap menunggu
Ku tetap menunggu
Ku tetap menunggu
Ku tetap menunggu

Minggu, 20 Februari 2011

12022011

Mungkin kau tak begitu tahu siapa aku
Begitu juga aku yang hanya sekilas mengenalmu
Apakah itu alasanmu
Hingga sejuta kata cinta yang ku ucapkan
Kau anggap permainan belaka

Tak tahukan engkau bahwa kau yang kupilih
Yang saat ini memiliki tempat terindah dihatiku
Dan ku berharap padamu
Tempat terindah dihatimu adalah milikku

BINTANG MALAM


Biar aku tak seterang bulan

Ingin aku terangi dan bahagiakanmu .. bunda ..

Nyawa hidupku bukanlah apa-apa

Tingginya ilmuku bukanlah hal yang sempurna

Antara hidup dan mati

Nyawamu kau pertaruhkan

Guna keselamatanku ... anakmu tercinta


Malam yang dingin dan mencekam

Aku ganggu engkau dengan tangisanku, namun

Lelahmu tak pernah kau hiraukan

Aku ucapkan terima kasih yang tak terhingga atas segala pengorbananmu

Mama, bunda, ibu atau apalah sebutan untukmu kau tetap yang terbaik dan nomor satu untukku

Jumat, 18 Februari 2011

GUMPALAN PENAT oleh DinarSist Artemis Faiza

Dia masih membaringkan kepalanya di bantal merah itu... semakin menenggelamkan diri, seakan melenyapkan suara-suara keras dan kebisingan di sekitar kupingnya.
Tangannya yang bimbang meraih seonggok boneka biru, bulat... lebih bulat darinya. Matanya memang menutup rapat. Tapi dia sama sekali tidak menikmati tidurnya. Bahkan merasa tersiksa karenanya.
Lalu sesuatu mengentakkan dengan tiba-tiba, dan membangunkannya. Kembali. Sudah tiga kali dalam semalam ini dia terbangun. Dengan muka kaget seperti itu. Seperti direnggut dengan tiba-tiba dari mimpi-mimpinya.
Dia melirik jarum lancip di sebelahnya, jarum yang tak sama panjangnya. 02.30 pagi. Masih sunyi. Dia menjilat bibirnya yang kering. Memaksanya untuk kembali ke dapur, mengambil segelas air segar, untuk menyiram bibir itu agar tidak pecah.


Dia mencoba mengingat apa yang ada dalam tidurnya tadi, apa mimpi yang masuk di dalamnya. Dia tidak ingat. Satu yang terekam jelas, dia merasa sangat kaget. Lalu terjaga. Itu saja. Keringat mengembun di kulitnya. Dalam pikirannya, kembali sejumput kepeningan yang luar biasa, segumpal tekanan yang tak berima masih bersemayam paksa. Dia merasa sangat penat. Dia merasa itu sungguh membuatnya terengah-engah.


Lalu dia mulai membaringkan diri lagi. Menerawangkan pikirannya, mencari apa yang dikhawatirkannya, apa yang menjadi gumpalan tekanannya, dan apa yang membuat tidurnya demikian menakutkan...dan sangat tidak nyaman. Dia mulai mengingat segala hari-hari yang dilaluinya, memperhatikan segala yang harus dilakukannya, mengurutkan apa yg blum dilakukannya, atau mungkin janji-janji yang belum dipenuhinya. Satu persatu wajah orang-orang terdekatnya muncul. Video rekaman kejadian terputar lagi. Gumpalan tekanan dan kesedihan itu masih belum hilang. Dia merasa putus asa. Melihat tidak ada tanda-tanda.


Dia mencoba untuk kembali masuk ke tidurnya. Berharap besok itu semua akan lenyap esoknya. Dan dia kembali terbangun dengan muka bahagia, seperti masa-masa kecilnya.


Dia memang tak ingat apa penyebab itu semua. Karena memorinya sudah terenggut oleh benturan di aspal nan keras itu. Dia mungkin tak akan pernah lagi mengingatnya. Penyebab gumpalan tekanan, kehampaan dan kesedihan di pikirannya.


Karena gumpalan-gumpalan itu bersumber akan segala pertanyaan-pertanyaannya;
Akan Tuhannya,
Akan hidupnya yang untuk apa
dan kenapa hanya boleh diberikan pada Tuhannya.

Senin, 14 Februari 2011

Catatan dari Bupati Pasir Lor

Dulu jaman Nabi Mohamad SAW masih hidup,ada seorang arab Baduy kencing di ujung masjid,dan tentu perbuatan ini kepergok para sahabat Nabi,semuanya marah ada yang siap siap memukul ada yang siap menghunus pedang karena ini menistakan agama semua siap menggempur arab baduy itu,tapi apa yang di perbuat Nabi,mencegah dan menyuruh membiarkan arab baduy itu menyelesaikan kencingnya,Lalu para sahabat bertanya mengapa demikian bukankah itu ini tempat suci dan najis hukumnya,Nabi menjelaskan walau itu perbuatan melanggar agama,tapi kalo sekarang kita mencegahnya dengan cara seperti ini,akan banyak membawa kemudharatan,tentu Arab Baduy akan ketakutan dan segera lari, kencingnya akan keman mana kita akan susah mensyucikan masjid kita,dan di kuatirkan akan menyebabkan penyakit karena menahan kencing. Ya..ALlloh betapa mulianya Nabi Kita mengajarkan dan mengamalkan Islam.

Keluhuran Batik #1 oleh Batik Indonesia

Selamat pagi.

Proses pembuatan batik yang panjang dan berliku memperlihatkan banyak hal. Hasilnya, para pengrajinnya dan nilai keluhuran yang mereka pertahankan.

Semakin banyak Anda mengenal batik, semakin tambah kekaguman terhadap nilai-nilai yang terkandung di dalamnya.
Untuk itulah, kami akan menghadirkan seri artikel terbaru, dengan tema keluhuran nilai batik.

Kita akan belajar dari batik tentang kebaikannya.
  • Kesabaran.
  • Kerja Keras.
  • Ketekunan.
  • Kejujuran.
  • Disiplin.
Semuanya bersatu, dalam proses pembuatan batik, hingga menghasilkan karya terbaik.

Jadi, ikuti terus perjalanan kami, dalam menjelajahi nilai-nilai keluhuran batik.

Nantikan artikel kami selanjutnya.

Salam BatikIndonesia

MOTIVASI : Aku Pasti Akan Menikah

Bismillaahirrahmaanirrahiim
Assalamualaikum warahmatullahi wabarakatuh
============================

Sebuah motivasi untuk saudariku yg gelisah menunggu datangnya sang pujaan hati.

Dari Seorang Perempuan biasa: for everyone !

Aku akan menikah
Tahun ini juga
Meski belum ada tanda dariNya

Aku akan menikah
Bulan ini juga
Meski belum jelas kepastian dariNya

Aku tetap ingin menikah
Meski banyak hal yang masih samar
Aku akan selalu optimis
Karena keyakinan yang kan membuktikan
Suatu saat ku pasti kan menikah

Baca Qur'an Saja,
Ketika kita merasa jenuh
Baca Qur'an saja, bisa hilang jenuhnya

Ketika kita merasa sepi
Baca Qur'an saja, bisa hilang rasa sepinya

Ketika kita tak bergairah
Baca Qur'an saja, bisa semangat lagi

Ketika segala sesuatu terasa membosankan
Baca Qur'an saja, bisa jadi lain

Ketika kita kebingungan memutuskan sesuatu
Baca Qur'an saja, bisa lebih tenang

Ketika banyak ketidaknyamanan dalam hati kita rasakan
Baca Qur'an saja, beda rasanya...

Baca Qur'an saja bisa merubah semuanya
Bisa buat diri jadi lebih baik
Bisa buat diri jadi yang terbaik
Bisa menghantarkan diri ke kebaikan

Baca Qur'an saja sudah begitu berarti
Belum menghapalkannya
Apalagi mengamalkannya
Subhanallah !

Kupikir..... . pasrah saja

Waktu aku datang ke sebuah undangan silaturahmi
Ku pikir calon suamiku ada di sana
Ternyata tidak ada...

Waktu aku gabung ke dalam kegiatan tarbiyah
Ku pikir calon suamiku ada di situ
Ternyata tidak ada juga...

Ketika aku taaruf
Ku pikir dia calon suamiku
Ternyata bukan

Ketika segala upaya tlah dikerahkan
Ketika berbagai ikhtiar tlah dilalui
Seolah-olah sudah tidak ada jalan lagi
Ya sudah, pasrah saja !

Demi Engkau, ya Robb...

Ya Robb, aku mohon pada Mu
Karena ku tahu hanya Engkau
Yang paling bisa kupercaya

Betapa sayangnya Engkau padaku
Engkau sengaja menunda masa khitbahku
Karena Engkau ingin aku dekat dengan Mu
Hanya dengan Mu saja.....

Engkau sengaja menunda hari bahagia itu
Karena Engkau tahu
Kesendirianku membuat diriku
Akan semakin mengingat Mu

Terima kasih ya Robb...
Engkau memang segalanya bagiku
Dan akan selalu begitu
Sampai tidak ada batas waktu
Bahkan jika akhirnya hari yang kutunggu itu datang
Aku akan tetap memohon
Semoga Kau jodohkan aku dengan seorang
Yang buat aku makin mudah tuk dekat dengan Mu
Lebih mudah untuk istiqomah di jalan Mu
Lebih banyak kebaikan yang kutebarkan
Lebih banyak manfaat yang kupersembahkan
Demi Engkau, ya Robb
Aamiin....

Ikhlas, Sabar, Ridho

Keikhlasan itu datang dalam hatiku
Disaat ku nanti khitbahnya
Kesabaran hadir dalam hatiku
Di saat ku tunggu kepastiannya
Keridhoan itu ada dalam hatiku
Ketika sampai sekarang belum ada kejelasan darinya

Keikhlasan, kesabaran, keridhoan
Semuanya itu tak kan pernah muncul di hatiku
Tanpa kehendak Mu

Ya Allah, semuanya kini terserah pada Mu
Karena ku yakin Engkau tahu jalan yang terbaik
Hanya Engkau yang berhak memberikan yang terbaik
Dan hanya Engkau Maha Menguasai hati

Buat apa tarbiyah ?

Katanya tarbiyah,
Tapi kenapa selalu mengeluh
Merasa tidak enak, mengeluh
Merasa tidak puas, mengeluh

Katanya tarbiyah,
Tapi selalu saja sibuk
Sibuk mengingat kekurangan orang lain
Sibuk menceritakan keburukan orang lain

Alasannya cuma sekedar curhat
Tidak bermaksud negatif, apa bedanya?
Kalau curhat cuma ke satu orang
Tapi kenapa semua orang jadi tahu?

Bukankah tarbiyah itu seharusnya menambah ilmu?
Bukankah kita yang bertarbiyah ini seharusnya berilmu?
Bukankah tarbiyah mengajarkan supaya jadi lebih pemaaf?
Bukankah tarbiyah mendidik supaya jadi lebih solutif?

Ternyata yang penting bukan tarbiyahnya
Tapi kemauan merubah diri ?tuk selalu menjadi lebih baik
Jadi, buat apa tarbiyah kalau akhirnya orang lain jadi sakit?

Terserah kamu...

Aku ada di sini, kamu ngga ada
Aku cari kamu di sana, tapi kamu ngga ada
Aku sampai datang ke sana, kamu ngga ada
Aku jauh-jauh ke sana, kamu ngga ada

Kamu jauh sih...
Lalu, kapan kita ketemunya?
Maunya aku hari ini juga
Sekarang juga, saat ini juga

Siap kah kamu ?
Walau hanya silaturahmi saja?
Syukur-syukur kalau jadi khitbah
Kalau ngga, tidak jadi masalah, bukan?

Kamu takut ditolak?
Kamu masih minder?
Kamu masih mikir finansial?
Kamu masih ragu?

Pasti segudang alasan yang akan kamu buat
Pasti banyak alasan yang akan kamu beri
Pasti kamu lagi bingung mana alasan yang tepat

Terserah kamu saja...
Yang penting aku sudah kasih kamu kesempatan ikhtiar
Moga ALLAH memudahkan langkah ikhtiar & kemantapan hati !

Barakallahufikum..semoga bermanfaat
Wassalam
---------------

From Dam oleh Ilhamah Felayati Rustan

kAdang Kita bIngung dengan Apa yang ada d benak kita.,.,,



kadang kita berada di jalan yang penuh sesak namun hati kita merasa kosongg.,.,







kadang haL yang Kita InginKAn tidak bisa KIta gaPai.,.,



namun itu Bukan meNjadi aLAsan kITa uNtuk berhenti beruPaya.,,



sering jUGa eGo kita memaksa kita Untuk meLAkukan sesuatU yang Mungkin LebIH baik tidak kita Lakukan.,.





hidup penuH dengan kebIngungann.,.tapi satu haL yang tidak membuatKu bingung adaLAh perasaanQ kepadamU yang Mungkin tidaK akan pernah kamU tahu.,.,



mUngkin dengan kaMU tidaK mengetaHUinya semuabIsa berjaLAn seperti biasa.,.



namun itu ha yaLAh sebuah Pemikiran yaNG nAIF dariQ.,.,



mEmaNG aKU buKanLAh yanG terBAik daRi SEkian BanYAk orang yang memPunyai perasaan yang sama KepadaMU.,.,



kadang egokU berkata kamu harUs memiLihKU.,.,namUn itu hanyaLAh eGo.,.,.



aku Pun taK inginn memaksakan kehendak.,.,aku hanya ingin kaMU tahu kAlAu akU memPunyaI perasaaN Ini.,.agaR rasa ini Tak menyiksaKU .,.,



KadaNG haL TErbaik yang BIsa KITa LAkukan untuK seseoRang yang KIta sayaNGi adaLAh meLepasnya.,.,,



egoKU berkata "please wait me" bahkan sering berkata "u mUst wait Me".,.,tapi sekarang aku sadar kaLAu kita menyayangi seseoranG,.,.kita akan membiarkan meLanjutKan HIduP.na







daLam hIduP kita kadang kita merasa kecewa seakan-akan ini adalah akhir dari semua.,.,namun ingatLah itu adaLah awaL dari semuanya.,.,.,



mungkin kita akan berteMu berbagai macaM orang dan perangainya daLAm mencari orang yang tepat untuk mendampingi kita.,.,dan yakinLah suatu haRi Nanti KIta akan menemUKannya

KEMBALILAH

Bukannya aku benci kamu
Ku hanya tak suka dengan sifatmu
Kau yang dulu telah berlalu
Hilang bagi ditelah massa

Maafkanlah aku
Jika ku salah padamu
Tak ada sedikitpun niatku
Untuk menghancurkanmu

Semua yang ku lakukan
Bukan tanpa sebab dan alasan
Semua karena dirimu
Kembalilah seperti dulu

Kembalilah ......
Jangan kau pentngkan egoismu
Kembalilah ......
Ku ingin kau yang dulu ....

KAU YANG DULU

Sifatmu menimbulkan kekesalan dan kekecewaanku
Namun tak pernah ku sangka
Kekesalanku membuat kau diam
Acuhkanku dan anggap ku tak ada

Hampa terasa hidup ini
Tanpa ada kata yang terucap dari bibir manismu
Senyummu, canda tawamu lebih berharga
Daripada menahan egoisku

Slalu ku maafkan salahmu
Walau tak sebaliknya dalam dirimu
Hidup ini terasa lebih berwarna
Saat kita bercanda dan tertawa

Kini aku sangat berharap padamu
Untuk kembali seperti yang dulu
Yang tak pernah menimbulkan kekesalan dalam diriku

Buanglah sifat menyebalkanmu itu
Yang maunya menang sendiri
Tak pernah pedulikan perasaan orang lain
Sifatmu yang dulu bukanlah sifat yang sempurna
Tapi masih lebih baik dari pada kau yang sekarang
Ku mohon kembalilah ....

Kau yang dulu .......

JAKARTA, 14 FEBRUARI 2011

Mungkin sekarang kamu masih belum bisa menerima aku, dan aku ga perlu tahu dan ga akan berpikiran negatif kenapa kamu menolak aku. Aku hanya berpikir kalau kamu masih perlu waktu untuk menjawab pertanyaanku yang aku tahu pertanyaan itu sungguh ringan tapi jawabannya begitu teramat berat.

Sekarang aku ingin kau tahu bahwa pintu hatiku ini takkan pernah tertutup untukmu. Jika suatu saat nanti kamu bisa membahagiakan aku dengan jawabanmu aku akan siap untuk memulainya denganmu. Aku memang tidak punya apa2 untuk membahagiakanmu, tapi aku punya hati yang bisa membuatmu selalu tersenyum.

Aku mungkin tak sebaik dan tak sesempurna yang lain yang pernah ada di hati kamu, tapi aku akan membuat segala sesuatu yang mereka anggap tak sempurna didalam diri kamu menjadi teramat sangat sempurna.
Datanglah padaku jika kau memang telah bisa menerimaku aku akan terima kamu sampai kapanpun.

Love You .......
Arie Gunawan

Minggu, 13 Februari 2011

ARIE GUNAWAN

Anugerah terindah yang ku dapatkan
Rasanya tak henti-hentinya ku mensyukurinya
Indah dan betapa nikmatnya hidupku
Engkaulah penenang dalam hidup

Gejolak hidup yang ku derita
Ungkapan rasa sayangMU padaku
Namun tak pernah ku sesali
Aku tetap bersyukur atas itu
Waktu terus berjalan
AnugerahMU tetap mengalir untukku ... hingga ...
Nyawa berpisah dengan raga ini
                                    "syukurku takan henti"

Kamis, 10 Februari 2011

ILHAMAH FELAYATI RUSTAN

Ini adalah sebuah curahan hati
Lagu yang selalu ku nyanyikan
Hari-hari yang selalu mengesankan, dan
Angan-angan tentang dirimu
Memenuhi seluruh otakku
Anugerah terindah
Hidupku mengenalmu

Falling in Love
Entah apa yang kurasa
Lantunan kata-kata indah
Adalah sebuah ungkapan
Yang selalu membayangiku
Akan terus memaksaku
Tuk ucapkan kalimat padamu
I Love You

Rangkaian kata-kata ini
Ungkapan sebuah keyakinan
Sebuah kesungguhan
Tuk selalu bertahan
Antara ruang dan waktu
Namun hati tetap menyatu

Rabu, 09 Februari 2011

curhat.com

sudah tak tahan rasanya memenadam kemarahan. ini sekali2 kuluapkan kemarahan ini namun tak pernah bisa, apa mungkin aku diciptakan sebagai orang yang teramat sangat sabar ataukah aku yang bodoh membiarkan mereka mengolok2 aku. sering ku bertanya2 kenapa aku bisa tertawa selagi mereka mengolok2 aku, bukan kemarahan yang kutimbulkan. apa ini baik bagiku apa malah akan menyiksaku. mereka tak pernah bisa tahu keadaanku, mereka hanya tau diluarnya saja, mereka tak bisa mendalami kehidupan aku tak bisa ngertiin aku.

Ya aku hanya bisa pasrah dan berterima kasih kpada Tuhan akan keadaan ini karena aku yakin dibalik semua ini Tuhan mempunyai rencana indah yang akan diberikan walau aku tak pernah tau kapan datangnya.
mungkin nanti, besok, lusa atau kapanlah yang penting aku akan bersabar menunggu anugerah indahNya hingga aku lelah dan utusanNya menjemputku.

Terima kasih Tuhan atas semua keindahan dan musibah yang telah Engkau berikan kepada aku karena semata2 Kau sayang dan peduli kepada aku, hambaMU yang lemah .....

Jakarta, 9 Februari 2011

Senin, 07 Februari 2011

Diary Depresiku "Last Child"

Malam ini hujan turun lagi
Bersama kenangan yang mungkin luka di hati
Luka yang harusnya dapat terobati
Yang ku harap tiada pernah terjadi

Ku ingat saat Ayah pergi, dan kami mulai kelaparan

Hal yang biasa buat aku, hidup di jalanan
Disaat ku belum mengerti, arti sebuah perceraian
Yang hancurkan semua hal indah, yang dulu pernah aku miliki

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian

Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Mungkin sejenak dapat aku lupakan

Dengan minuman keras yang saat ini ku genggam
Atau menggoreskan kaca di lenganku
Apapun kan ku lakukan, ku ingin lupakan

Namun bila ku mulai sadar, dari sisa mabuk semalam

Perihnya luka ini semakin dalam ku rasakan
Disaat ku telah mengerti, betapa indah dicintai
Hal yang tak pernah ku dapatkan, sejak aku hidup di jalanan

Wajar bila saat ini, ku iri pada kalian

Yang hidup bahagia berkat suasana indah dalam rumah
Hal yang selalu aku bandingkan dengan hidupku yang kelam
Tiada harga diri agar hidupku terus bertahan

Catatan 7 Februari 2011

Hari ini arie berulang tahu, seharusnya emang harus seneng. Tapi kenapa malah jadu duka gini. Ga ada yang perhatian atau ucapin selamat ya tulus bener2. Banyak emang yang kasih selamat tapi itu cuma lewat fb, ada yang lewat sms itu adalah teman yang masuk dalam daftar teman baik arie. Tapi di kerjaan mereka sama sekali ga ada yang menyenangkan, malah kebanyakan pada nyebelin. Semoga sich ini bukan pertanda buruk. Arie pengen diusia arie yang sudah bertambah ini arie menjadi yang lebih baik dari kemarin, arie ga pengen yang muluk2 arie cuma pengen bisa membahagiakan orang tua itu saja sudah cukup tapi mpe sekarang sedikitpun belum tercapai.
Jika memang mereka tak suka sudahlah tak usah hiraukan arie atau belaga baik ke arie itu malah akan menambah duka arie.
Terima kasih kalian sudah menorehkan tinta hitam di hari pertama di umur arie yang telah bertambah.
Ya Tuhan berikan yang terbaik untuk arie ....
Terima kasih Tuhan ......